CIRENG ISI
Cireng, jenis makanan ini mungkin hanya dikenali oleh beberapa daerah, makanan yang bertekstur kenyal ini dan berwarna putih yang terbuat dari tepung sagu ini, mulai dikembangkan yang pada awalnya hanya polos tanpa tambahan apapun kemudian diberi tambahan berupa daun bawang dan pada saat ini mulai dikembnagkan dengan cara diberi isiian dan kemudian diberi nama dengan Cireng Isi.
Ya, sesuai namanya cireng ini diisi oleh sesuatu yang beraneka macam ada yang diisi dengan bakso,daging sapi,kornet,keju,sosis,yang uniknya lagi tiap rasa cireng isi ini memiliki bentuk yang beraneka ragam yaitu diperuntukan agar dapat membedakan cireng isi yang satu dengan yang lain agar tidak tertukar ataupun salah ambil,pedagang cireng isi ini sendiri beberapa diantaranya dijual dengan cara berkeliling ataupun stay disatu tempat.
Seperti hal nya salah satu pedagang cireng isi yang berjualan di salah satu sekolah dasar yang berada di komplek perumahan ini berkata bahwa menjual cireng isi pada saat hari-hari sekolah sedangkan pada saat libur sekolah sang pedagang menjual dengan cara berkeliling komplek perumahan tersebut,para pedagang biasanya beroperasi diSD dan SMP.
Tiap-tiap pedagang cireng isi memiliki bentuk yang berbeda-beda pada tiap cireng isi yang mereka jual contohnya pedagang cireng isi X,cireng isi rasa bakso berbentuk bulat atau bundar sedangkan pedagang cireng isi Y,cireng isi rasa baksonya berbentuk persegi.cireng isi yang dijual biasanya dalam keadaan masih “mentah” atau masih belum dapat dinikmati sampai dilakukannya tahap terakhir yaitu digoreng sampai kuning keemasan.
Salah satu pedagang yang beropaerasi didepan SMP didaerah bojong gede ini mengatakan bahwa dirinya menjual 40 buah cireng isi setiap harinya dan jika tidak habis dalam satu hari itu maka masih dapat dijual dikeesokan harinya karena cireng isi ini masih dapat bertahan hingga 2- 3 hari harga cireng isi ini sendiri per buah nya adalah Rp.500,-. Cireng isi yang paling banyak diminati oleh para pembelu adalah cireng isi rasa bakso dan sosis, cireng isi ini akan lebih baik jika kandungan gizinya ada dan tidak memakai bahan- bahan yang berbahaya seperti halnya pengawet yang dapat membahayakan kesehatan konsumen yang mengkonsumsinya.
Jika dapat divariasikan lagi cireng isi ini dapat menambah pemasukan keluarga ataupun juga dapat membuka lap.pekerjaan yang baru apalagi konsumen biasanya tertarik terhadap hal-hal yang baru terlebih lagi soal makanan yang tentu saja harus aman untuk dikonsumsi.
Jika dikaitkan dengan Perilaku konsumen hal ini termasuk kedalam segmentasi demografis yang termasuk kedalam status pekerjaan yaitu berusaha sendiri dan juga menurut saya yaitu salah satu dari kebutuhan Dr.Abraham Maslow yaitu kebutuhan aktualisasi diri,kenapa aktualisasi diri karena menurut maslow bahwa kebutuhan aktualisasi diri tidak perlu merupakan keinginan yang kreatif tetapi mungkin sekali berbentuk demikian pada orang yang mempunyai kemampuan untuk berkreatifitas.
Nama : Adey Adriana Monica/10207027
gambar dari google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar