A-AM

A-AM
Amazing Place

Minggu, 07 Maret 2010

Penalaran Induktif

Penalaran induktif adalah proses penalaran untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat khusus,prosesnya disebut induksi.

Penalaran induktif merupakan prosedur yang berpangkal dari peristiwa khusus sebagai hasil pengamatan empirik dan berakhir pada suatu kesimpulan atau pengetahuan baru yang bersifat umum.
Sedangkan sumber lain lagi mengatakan bahwa Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum.

Penalaran induktif mungkin merupakan generalisasi,analogi atau hubungan sebab akibat, generalisasi adalah proses penalaran berdasarkan pengamatan atas sejumlah gejala dengan sifat-sifat tertentu mengenai semua atau sebagian dari gejala serupa itu, didalam analogi kesimpulan tentang kebenaran suatu gejala ditarik berdasarkan pengamatan terhadap sejumlah gejala khusus yang bersamaan. Hubungan sebab-akibat ialah hubungan ketergantungan antara gejala-gejala yang mengikuti pola sebab-akibat,akibat-sebab dan akibat-akibat.
Adapun Analogi induktif yang dimaksud dengan analogi induktif adalah suatu proses penalaran untuk menarik kesimpulan/referensi tentang kebenaran suatu gejala khusus lain yang memiliki sifat-sifat essensial penting yang bersamaan. Yang perlu diperhatikan dalam analogi induktif yaitu apakah persamaan yang dipakai berdasarkan kesimpulan yang benar-benar merupakan cirri esensial penting yang berhubunganerat dengan kesimpulan yang dikemukakan.
Penalaran dari sebab ke akibat dimulai dengan pengamatan terhadap suatu sebab yang diketahui. Berdasarkan pengamatan itu ditarik kesimpulan mengenai akibat yang mungkin ditimbulkan. Penalaran dari akibat ke sebab dimulai dari suatu akibat yang diketahui, berdasarkan akibat tersebut dipikirkan apa yang mungkin menjadi penyebabnya.
Penalaran akibat ke sebab dipergunakan dalam penelitian expose facto misalnya untuk menentukan penyebab kematian / kecelakaan cerita-cerita detektif merupakan contoh lain dari penalaran akibat ke sebab.

Sumber :
R.N,Tri Wahyu.”Bahasa Indonesia”.Jakarta:Universitas Gunadarma.2006.
http://id.wikipedia.org/wiki/Penalaran

http://ssantoso.blogspot.com/2008/08/penalaran-induktif-dan-deduktif-materi.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar